Holding BUMN Pangan telah genap berusia 2 tahun. Mengiringi perjalanan tersebut sejumlah capaian dan terobosan telah dilakukan. Hal tersebut turut disampaikan dalam kegiatan Semarak 2 Tahun ID FOOD, Senin, (18/1/2024), di Waskita Rajawali Tower, Jakarta.
Dalam kesempatan tersebut Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan mengatakan, ID FOOD dibentuk untuk memenuhi sejumlah sasaran strategis bagi pembenahan sektor pangan nasional. “Pembentukan Holding BUMN Pangan bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan dari sisi ketersediaan, mutu, keterjangkauan, dan kesinambungan,” ujarnya.
Ia menambahkan, 2 tahun perjalanan ID FOOD telah menorehkan sejumlah kontribusi untuk memperkuat Nilai Ekonomi dan Sosial sekaligus menjaga ketahanan pangan Indonesia. Tidak hanya itu, ia menambahkan, ID FOOD juga terus memperkuat fundamental bisnis perusahaan dalam rangka percepatan transformasi melalui penerapan kepemimpinan teknologi, inovasi model bisnis, pengembangan talenta, serta peningkatan investasi.
Sementara itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan,dalam pelaksanaan aktivitas bisnisnya ID FOOD didorong untuk terus fokus sesuai bidang bisnis. Fokus perlu dirapikan, mana aspek on farm dan off farm serta mana yang penugasan dan mana aktivitas komersial.
Sementara itu, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman saat hadir pada Peringatan 2 Tahun ID FOOD mengatakan, Kementerian pertanian dan Holding BUMN Pangan harus saling berkolaborasi untuk bisa mewujudkan swasembada pangan.
Pada pelaksanaan ID FOOD Award dianugerahkan penghargaan untuk Sinder Pabrik Gula Terbaik, Petani Tebu Terbaik, PSO Hero, Best CEO, Best Company, Best Finansial, Best Operating, serta Best Trading dan Logistik. Sedangkan pada peluncuran Launching EVP menetapkan “Tumbuh Bersama Membangun Ketahanan Pangan Indonesia” sebagai EVP ID FOOD.