MADIUN – PT Rajawali Nusanatara Indonesia (Persero) atau ID FOOD terus melakukan persiapan menjelang musim giling tebu 2022, diantaranya melalui persiapan on farm melalui tes tingkat kematangan tebu dan off farm melalui pengecekan kesiapan pabrik.
Pengecekan dilakukan oleh Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan, pada kunjungan kerjanya di Jawa Timur, 8-9 April 2022. Turut mendampingi kunjungan tersebut Direktur Komersial ID FOOD Ardiansyah Chaniago, Direktur Utama PT PG Rajawali I Daniyanto, serta jajaran DIreksi dan Manajemen PT PG Rajawali I. Pada kesempatan tersebut dilakukan pengecekan kematangan tebu di areal kebun wilayah Malang yang menjadi daerah operasional PG Krebet Baru.
Selain itu juga dilakukan rapat koordinasi di kantor PG Redjo Agung Baru, Madiun, membahas perbaikan pabrik dalam rangka persiapan giling 2022, serta langkah-langkah menjaga stok gula untuk memenuhi kebutuhan bulan Ramadan dan Lebaran 2022.
Frans menyampaikan, kunjungan kerja yang dilaksanakan ini selain untuk memastikan kesiapan giling, juga dalam rangka mengecek stok gula untuk kebutuhan Ramadan dan Lebaran. Ia mengatakan, stok gula di Jawa Timur cukup aman. “Adapun untuk mengantisipasi peningkatan harga gula, kita tengah rencanakan pasar murah gula di sejumlah titik,” ujarnya.
Ia menegaskan, kinerja musim giling 2022 harus lebih meningkat dari segi pasokan bahan baku dan efektifitas produksi sehingga menghasilkan produktivitas yang lebih baik. Ia mengingatkan, agar semua pihak dapat meninimalisir kesalahan teknis dan non teknis, serta terus menjaga komunikasi kepada petani tebu. Menurutnya, pola pembelian bahan baku ke petani harus mengedepankan transparansi dan fairness, sehingga tujuan petani sejahtera yang merupakan focus utama manajemen di unit pabrik gula ID FOOD dapat tercapai.
